Waspada Speech Delay, Mahasiswa KKN UNDIP Berikan Penyuluhan Speech Delay di Posyandu Desa Ngablak, Kecamatan Wonosamodro

 


digdayabook.com, Desa Ngablak, Kabupaten Boyolali, 6 Agustus 2024 – Keterlambatan berbicara atau speech delay yang terjadi pada balita sering dianggap sebelah mata oleh sebagian orang tua. Padahal, nyatanya speech delay dapat menjadi tanda atau ciri-ciri dari penyakit maupun kelainan pada balita. Selain itu, terdapat mitos yang berkembang di masyarakat bahwa "anak laki-laki lebih terlambat bicara daripada perempuan". Namun, faktanya baik anak laki-laki maupun perempuan memiliki kesempatan yang sama dalam hal perkembangan bicara.

Keterlambatan berbicara atau speech delay adalah gangguan perkembangan yang tidak sesuai dengan usia perkembangannya. Anak yang mengalami speech delay mungkin mengalami kesulitan dalam mengucapkan kata-kata, membentuk kalimat, atau berbicara dengan jelas. Deteksi dapat dilakukan sejak anak berusia di bawah 2 tahun, dengan harapan anak dapat bicara lebih baik di masa mendatang. Penyebab dari speech delay meliputi gangguan pendengaran, kurang stimulasi, kelainan atau penyakit seperti autisme, hiperaktif, gangguan saraf, dan sebagainya.

Pada Selasa, 6 Agustus 2024, Tim II KKN UNDIP 2023/2024 mengadakan penyuluhan bertajuk "Waspada Bicara: Deteksi Dini Keterlambatan Berbicara (Speech Delay) Pada Balita" di Posyandu Sanjaya Dukuh Ngablak, Desa Ngablak, Kecamatan Wonosamodro, Boyolali. Kegiatan dilaksanakan pukul 09.00 WIB hingga 11.00 WIB. Kegiatan sosialisasi dihadiri oleh ibu dan balita peserta Posyandu, kader Posyandu, dan bidan Desa Ngablak.

Kegiatan dimulai dengan sambutan oleh Ika Ari Tresnatika selaku bidan Desa Ngablak, dilanjutkan dengan pembagian brosur mengenai speech delay pada anak dan pengisian materi speech delay oleh Talitha Sabiyamarla Tabina, mahasiswa Sastra Indonesia Tim II KKN Undip 2023/2024. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan pengukuran tinggi dan berat badan balita yang dibantu oleh Tim KKN II UNDIP.

Tujuan diadakannya penyuluhan ini adalah untuk memberikan edukasi kepada orang tua mengenai speech delay, serta tanda dan penyebabnya guna mendeteksi dini adanya keterlambatan bicara pada anak sehingga dapat dilakukan pencegahan dini. Diharapkan dengan adanya penyuluhan mengenai speech delay, orang tua menjadi lebih awas dan waspada terhadap perkembangan bicara anak, dan tidak menyepelekan lagi keterlambatan berbicara.


Penulis: Talitha Sabiyamarla Tabina  

Jurusan: Sastra Indonesia  

Tim II KKN UNDIP 2023/2024

Ed: Mimin Aya

Posting Komentar