Pengajaran Kepada Siswa Kelas 9 SMP Negeri 3 Juwangi Mengenai Pembuatan Hasil Karya Video Bahasa Inggris untuk Diunggah Melalui YouTube Channel


digdayabook.com, Desa Krobokan, Boyolali (31/07/2024) - Seperti yang kita ketahui, di era yang sudah maju dan serba teknologi ini, apapun kegiatan yang sedang dilakukan bisa menjadi suatu momen yang bisa kita simpan seterusnya di kamera atau handphone. Mayoritas penggunanya pun adalah generasi Milenial Z yang notabene sudah terpapar teknologi sedari dulu. Selain itu, teknologi yang sering digunakan oleh mereka adalah internet. Internet menjadi salah satu jaringan yang membantu keseharian kita; semua hal bisa dicari melalui komponen tersebut. Platform yang sering dicari dan dinikmati oleh orang-orang adalah YouTube, Instagram, dan Facebook. Dari beberapa sumber mengatakan aplikasi YouTube yang paling banyak dikunjungi, dari situ kita bisa melihat video berdurasi panjang seperti film contohnya, kemudian kita juga bisa membagikan video yang kita punya kepada khalayak umum.

Semenjak adanya COVID-19, anak-anak sekolah dan para pekerja kantoran mulai menggunakan YouTube sebagai media untuk seminar, mengumpulkan tugas, atau untuk memberikan informasi yang sedang menjadi perbincangan di tahun itu. Setelah wabah tersebut hilang, hal tadi menjadi suatu kebiasaan karena dirasa efektif dan kita tidak perlu susah payah untuk membuat pekerjaan yang diberikan. Apalagi mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang harus melakukan praktik seperti membaca puisi, storytelling, drama, atau opera yang kemudian harus diambil gambarnya berupa video. Betapa mudahnya untuk anak sekolah zaman sekarang; semuanya sudah ada hanya dengan membuka HP/Laptop. Dari fenomena tersebut, Mahasiswi TIM II Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro, Hernindya Tiarsih Bramastari dari jurusan Bahasa Asing Terapan mengadakan kegiatan pengedukasian dan mempraktekkan cara membuat video storytelling/dialog yang kemudian dibagikan melalui YouTube yang sasarannya adalah siswa kelas 9, SMP Negeri 3 Juwangi. YouTube Channel-nya sendiri sudah dibuat terlebih dahulu oleh Hernindya, jadi siswa tinggal membagikan hasil karya videonya di sana. Rangkaian kegiatannya dimulai dengan memaparkan sejarah terbentuknya bahasa Inggris, cara membuat dialog dan storytelling, memperkenalkan YouTube Channel untuk mereka, dan pengarahan tentang membuat video yang menarik itu seperti apa.

Kedatangan Hernindya di kelas cukup mendapat respon yang sangat baik dari kelas 9, SMP Negeri 3 Juwangi. Dari awal hingga akhir kelas, siswa selalu memperhatikan maupun beberapa ada yang sibuk dengan teman bangkunya sendiri, tetapi kegiatan tetap berjalan dengan lancar. Kegiatannya tidak hanya pemaparan saja, tetapi sesekali diberi mini quiz agar siswa tidak begitu jenuh. Untuk sesi kelas yang terakhir, para siswa diberikan selembar kertas untuk mereka membuat teks storytelling dan dialog dalam bentuk yang sederhana.

Kurang lebih siswa diberi waktu sekitar 1 jam untuk menyelesaikan tugasnya dan akan langsung dikumpulkan melalui folder Google Drive yang sudah dibuat oleh Hernindya sebelumnya. Jika sudah terkumpul semua, video hasil karya siswa dibagikan ke YouTube Channel dengan nama “SMP Negeri 3 Juwangi’s Channel”. Channel itu nantinya akan diserahkan ke guru bahasa Inggris yaitu Bu Sita, agar bisa digunakan sebagai media untuk menyalurkan bakat bahasa Inggris yang dimiliki oleh setiap siswa. Bisa saja dari pembuatan channel itu, bisa benar-benar membuat SDM di sana lebih meningkat dan bisa bersaing dengan sekolah yang ada di luar kota. Di akhir kegiatan, para siswa kelas 9 yang selalu aktif menanyakan materi diberi hadiah sebagai apresiasi dan ditutup dengan bernyanyi lagu bahasa Inggris yang liriknya berisi materi yang sudah dipelajari tadi agar mereka tetap mengingat apa yang sudah dipelajari selama kelas berlangsung. Diharapkan sekali, dengan diadakannya kelas “Fun Learning” mampu membuat para siswa kelas 9 SMP Negeri 3 Juwangi menjadi pribadi yang kreatif dalam bidang video dan bisa pandai berbicara bahasa Inggris di segala kesempatan yang ada.


Penulis: Hernindya Tiarsih Bramastari.  

DPL: Ariya Jati, S.S., M.A.  

Lokasi KKN: Desa Krobokan, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali.

Ed: Mimin Aya

Posting Komentar