Terapi Komplementer Minyak Atsiri dari Tumbuhan Rimpang Jeringau

 




Pada kesempatan kali ini, penulis diberikan kesempatan untuk melakukan Field Trip ke Rumah Atsiri Indonesia yang terletak di Karanganyar Jawa Tengah, di mana berbagai macam jenis tumbuhan dan bunga yang berkhasiat dibudidayakan. Tumbuhan dan bunga tersebut nantinya akan melalui teknik dan tahapan atau proses penyulingan yang diawasi secara langsung dan ketat sehingga menghasilkan minayk atsiri atau essential oil yang merupakan bahan baku atau bahan campuran dari berbagai macam produk seperti makanan, minuman, shampo, sabun, minyak angin, parfum, difuser, obat-obatan herbal dan masih banyak lagi. Salah satu tumbuhan yang dibudidayakan di Rumah Atsiri ini adalah tumbuhan rimpang jeringau.

Jeringau, jeringo atau dringu merupakan tumbuhan herbal menahun yang tumbuh pada lingkungan basah dan lembab seperti kolam, rawa, dan pinggir sungai pada semua ketinggian tempat. Membentuk akar batang yang disebut rimpang, daun seperti lalang, bunga tumbuh kesamping, berkembang biak dengan rimpangnya. Jeringau dapat hidup hampir pada semua ketinggian tempat. 

Bagian tumbuhan yang umum dimanfaatkan adalah rimpangnya. Rimpang berbentuk agak petak bulat keras, dengan panjang ruas 1-3 cm. rimpang keringau barcabang cabang banyak sesuai dengan kesuburan tanah tempat hidupnya. Rimpang segar kira-kira sebesar tangan, isinya berwarna putih tetapi jika dalam keadaan kering berwarna merah muda. Rimpang jeringau mengandung minyak yang serba guna seperti campuran dalam industri makanan dan minuman, bahan penyedap, pewangi, deterjen, sabun, dan krem kecantikan.

Bau akar sangat menyengat seperti bau rempah atau bumbu lain. Jika diletakkan di lidah rasanya tajam, pedas dan sedikit pahit tetapi tidak panas. Rimpang jeringau juga dapat dimanfaatkan sebagai fungisida karena mengandung minyak atsiri.

Berbagai macam manfaat tumbuhan jeringau yang bisa dijadikan terapi komplementer untuk kesehatan diantaranya adalah :

·         Mengandung antioksidan

·         Mengatasi jerawatbisul, dan infeksi kulit

·         Mengatasi diarewasir, dan masalah pencernaan

·         Mencegah kerusakan otak dan sistem saraf

·         Mengatasi penyakit epilepsi (kejang)

·         Mencegah pertumbuhan kanker dan tumor

·         Menyembuhkan luka pada kulit

·         Mengatasi batuk serta gangguan pernapasan

·         Mengatasi radang dan demam

·         Mengurangi rasa nyeri

·         Mengatasi dan mencegah penyakit cacingan

·         Mencegah dan mengatasi gangguan pada kardiovaskular

·         Mengatasi penyakit diabetes

·         Menurunkan lemak dan kolesterol

·         Mengatasi penyakit malaria dan HIV

·         Mencegah penyakit demam berdarah

·         Melindungi hati dan ginjal

·         Mengatasi ketombe dan rambut rontok

·         Berperan sebagai anti bakteri dan anti jamur

Rimpang dan daun jeringau yang mengandung beta asarone, memberikan kemampuan pada tanaman ini untuk melawan bakteri dan juga jamur seperti b. subtilis, Aspergillus fumigatus, Aspergillus niger, dan Micrococcus flavus.

Ini dapat digunakan untuk mengatasi berbagai infeksi yang disebabkan oleh bakteri dan jamur seperti infeksi mata serta meningitis

Mengatasi penyakit insomnia

Rimpang jeringau dapat meningkatkan kualitas tidur seseorang dan mengatasi gangguan tidur seperti insomnia. Tanaman ini telah digunakan di India untuk mengatasi insomnia dalam jangka waktu yang lama.

 

Salah satu Rumah Sakit di Taiwan yaitu Changhua Christian Hospital (CCH) Taiwan di mana departemen keperawatan menggunakan aroma terapi yang mengandung minyak atsiri sebagai terapi komplementer dalam merawat pasien seperti aroma terapi ruangan dan aroma terapi pijat untuk membuat pasien mereka lebih rileks dan nyaman. Minyak atsiri ini juga mereka pakai ketika memandikan pasien dan jika ada pasien yang mengalami pembesaran pada organ limpha mereka akan menggunakan ahli pijat profesional untuk memijat pasien tersebut dengan menggunakan minyak atsiri. Minyak atsiri sebagai aroma terapi juga terbukti dapat mengurangi gejala seperti nyeri, mual, depresi, stres, cemas dan insomnia.

Insomnia merupakan gejala orang yang susah tidur, sehingga dapat menyebabkan penurunan produktivitas dalam bekerja, kelelahan, tidak fokus bahkan bisa menimbulkan berbagai macam penyakit berbahaya ketika insomnia terus menerus terjadi pada seseorang. Insomnia dapat diatasi dengan berbagai cara, salah satu cara sederhana yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan aroma terapi atau essensial oil dari tumbuhan rimpang jeringau sebagai terapi komplementer.

Jadi bisa dikatakan bahwa tumbuhan rimpang jeringau ini mempunyai banyak khasiat dan sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia.

 

 

 

Pembimbing    : Dr. Nur Chayati, S.Kep.Ns.M.Kep

 

Posting Komentar